tak mengapa


tak mengapa, biarlah masa itu mencemburui kita,

tak mengapa, biarlah aku berlari-lari mengejar bayanganmu,
tak mengapa, biarkan saja angin itu bertiup lalu membawa rinduku bersamamu,
tak mengapa, biarkan saja api itu membakar asmara ku padamu, biarkan saja ianya marak,
tak mengapa, biarkan saja mereka kebingungan,
tak mengapa, biarkan saja semuanya, biarkan,
tapi, tetap ku tunggu saat itu...

p/s: aku bukan si pujangga

No comments: